Minggu, 18 Oktober 2015

KEHIDUPAN YANG HRUS KITA LEWATI


bismillahirrohmaanirrohim.....
hadirin yang selalu mengharap ridho alloh puji syukur senantiasa kita panjatkan kepadanya serta salawat dan salam kita curahkan kepada nabinya rosul utusannya yang mulia ykni muhammad  S A W pada kesempatan kali ini kita harus seringmengingat bahwa allohlah yang menciptakan manusia berdasarkan tujuannya sebagaimana firmannya yaitu
وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْإِنْسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ
“Dan tidaklah Aku ciptakan jin dan Manusia melaikan untuk beribadah kepadaku”. [Adz Dzariyat [51] : 56].
sungguh jelas dalam dalil ini bahwa alloh menciptakan manusia itu untukberibadah kepadanya semata tidak menyekutukannya sedikitpun dan selama manusia ini hidup di dunia maka selama itu pula lah kesempatan manusia untuk melakukan hal yang dapat menyelamatkannya di akhirat kelak sebab segala perbuatan tingkah laku hal-hal yang kecil mauppun yang besar itu semua ada pertanggung jawabannya sebagaimana firmannya yang berbunyi. 

فَمَنْ يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْرًا يَرَه 
Barang siapa yang mengerjakan kebaikan seberat zarah pun, niscaya dia akan melihat (balasan) nya.

وَمَنْ يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ شَرًّا يَرَهُ
 Dan barang siapa yang mengerjakan kejahatan seberat zarah pun, niscaya dia akan melihat (balasan) nya pula.
itu semua akan kita lalui karna kita semua tidak akan hidup di dunia ini selamanya ada waktu dimana kita harus kembali kepadanya sebagaimana firmannya yang berbunyi
 
أَفَحَسِبْتُمْ أَنَّمَا خَلَقْنَاكُمْ عَبَثًا وَأَنَّكُمْ إِلَيْنَا لَا تُرْجَعُونَ
“Maka apakah kamu mengira, bahwa sesungguhnya Kami menciptakan kamu secara main-main (saja), dan bahwa kamu tidak akan dikembalikan kepada Kami?” [Al Mu’minuun [23] : 115 ]

maka dari itu selamakesempatan masih kita genggam di dunia ini kita harus mempergunakannya sebaik mungkin karna tidak ada kesempatan yang kedua dalam hidup ini waktu terus berputar maju ke depan dan sangat tidak mungkin bila waktu bisa kita putar kebelakang karna penyesalan dan keinginan untuk memperbaiki masa masa yang telah di lalui

sodara....
banyak orang yang rajin ibadah tapi selalu melakukan salah
banyak orang yang takwa tapi masih berlaku dosa
banyak orang yang iman tapi masih dekat dengan setan 
banyak orang yang soleh tapi ia melakukan hal yang tidak boleh dilakukannya sebagai hamba alloh yang soleh

mengapa demikian terjadi ??" mengapa semuanya terjadi ???
mungkin ini kebanyakan orang berpiikiran pada zaman sekarang ini lebih untuk memikirkan diri sendiri adaa yang sadar terhadap ummatnya perhatian terhadap umatnya dan selalu mencari pandangan dari umatnya namun ternyata semua itu karna ia selalu ingin di sanjung di puja puji umatnya buan karna ridho dan ikhlas memikirkan umatnya itu ada yang dulunya bersifat apatis terhadap sekelilngnya kemudian ia tiba tiba baik dan peduli terhadap semua tetangganya maupun yang dekat ataupun yang jauh tapi ternyata perubahannya itu semua tiada lain karna ingin terpilih jadi salasatu tokoh masyarakat sprti ketua rt rw ataupun menjadi kepala desa yah sungguh prihatin manusia yang mendominasi saat ini dan sungguh ini pun di gambarkan dalam pirman alloh S W T  dan gamabaran sifat keluh kesahnya manusia yang langsung di jawab oleh alloh swt yang berbunyi...

انَّ الْإِنْسَانَ خُلِقَ هَلُوعًا 
إِذَا مَسَّهُ الشَّرُّ جَزُوعًا
وَإِذَا مَسَّهُ الْخَيْرُ مَنُوعًا  
إِلَّا الْمُصَلِّينَ
“Sesungguhnya manusia diciptakan bersifat keluh kesah lagi kikir. Apabila ia ditimpa kesusahan, ia berkeluh kesah. Apabila ia mendapat kebaikan, ia amat kikir, kecuali orang-orang yang mengerjakan shalat, yang tetap mengerjakan shalatnya”
(Al-Ma’ārij [70]: 19-22)
Tapi Allah Yang Maha Sempurna menjawab semua Keluh Kesah Manusia …
Berikut beberapa sebagian keluh kesah manusia yg sebenarnya sudah dijawab oleh Allah :
Manusia Berkata :
“Aku Lelah Ya Allah”
Allah Menjawab :

“…dan Kami jadikan tidurmu untuk istirahat “ (QS. An Naba’ : 9)
Manusia Berkata :
“Aku Nggak Sanggup Ya Allah, Aku Nggak kuat Ya Allah”
Allah Menjawab :
“Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. “ (QS. Al Baqarah : 286)
Manusia Berkata :
“Ah ini Pasti Nggak Mungkin”
Allah Menjawab :
“Sesungguhnya keadaan-Nya Apabila Dia menghendaki sesuatu hanyalah berkata kepadanya: “Jadilah!” maka terjadilah ia.. “ (QS. Yaasin : 82)
Manusia Berkata :
“Arrgghh Aku Stress”
Allah Menjawab :
“(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram“ (QS. Ar-Rod : 28)
Manusia Berkata :
“Ini semua sia-sia”
Allah Menjawab :
“Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya. “ (QS. Al-Zalzalah : 7)
Manusia Bersedih Hati :
“………”
Allah Menjawab :
“…..Janganlah kamu berduka cita, sesungguhnya Allah beserta kita…………“ (QS. AT Taubah: 40)
Berapa Banyakpun keluh kesah dalam kehidupan sehari-hari, Allah memberi Kisah :
“Ya’qub menjawab: “Sesungguhnya hanyalah kepada Allah aku mengadukan kesusahan dan kesedihanku, dan aku mengetahui dari Allah apa yang kamu tiada mengetahuinya”.(QS. Yusuf : 86)
Karena Manusia sering berkeluh kesah, maka Allah memerintahkan manusia supaya berdoa kepada-NYA dan mengancam orang2 yang tidak memohon(berdoa) kepada-NYA dengan Ancaman Neraka Jahannam.
Allah berkata :
“Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina”. (Al Ghofir : 60)
YAH para Sahabat setia muslim sejatii.....
semua ini terdapat di dalam doa kita kekhusuan kita keikhlasan kita tentunya di barengi dengan ridho alloh s w t dan tentrunya kita harus berusaha kers menggapai itu semua dengan keimanan dan ketakwaan yang sebenar benarnya kita tahu man yang harus kita lakukan yang merupakan perintah dri alloh s w t dan man perilaku yang haerus kita jauhi yang mana adalah larangan darinya dan semua itu tentu harus di barengi dengan keimanan kita yang mana harus di yakini oleh hati kita kemudian di ucapkan dengan lisan dan di amalkan oleh anggota badan kita dan di sebutkan dalam suatu hadits kita bisa menggapai ridho alloh melalui orang tua maka dari itu sebelum kita melakukan segala sesuatu alangkah baiknya kita meminta ijin dan ridhonya atas apa yang akan kita lakukan yang mana hadits itu berbunyi 

وَعَنْ عَبْدِ اَللَّهِ بْنِ عُمَرَ -رَضِيَ اَللَّهُ عَنْهُمَا-, عَنْ اَلنَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم قَالَ: ( رِضَا اَللَّهِ فِي رِضَا اَلْوَالِدَيْنِ, وَسَخَطُ اَللَّهِ فِي سَخَطِ 

اَلْوَالِدَيْنِ ) أَخْرَجَهُ اَلتِّرْمِذِيُّ, وَصَحَّحَهُ اِبْنُ حِبَّانَ وَالْحَاكِمُ
sahabat sekalian tentu kita selalu mengharapkan rido alloh dan mudah mudahan dengan usaha yang kita lakukan selama ini dapat membuahkan hasil yang kita inginkan yang kita maksud dan yang kita harapkan billahi pii sabililhaq...
walhamdulillahirobbbil'alamiin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar